Tuesday, January 1, 2019

Review Buku Homo Deus, A brief history of tomorrow

Setelah saya membaca buku Sapiens: Riwayat Singkat Umat Manusia, saya tertarik untuk membeli jilid ke-2 yaitu Homo Deus: Masa depan umat manusia (Homo Deus: A brief history of tomorrow).Buku ini lebih terbuka tentang pemikiran penulis dari buku sebelumnya. Bukan tentang ramalan, tapi lebih ke pandangan Harari tentang seperti apa manusia di masa depan.
Agama dan ilmu pengetahuan adalah hal yang beriringan dan saling mendukung. Tuhan memberi ruh dan akal pada setiap tubuh manusia. Manusia mempunyai pemikiran yang berkembang dari masa ke masa sehingga suatu hari akan ada manusia yang menyerupai tuhan (Homo = Manusia, Deus = Tuhan).

Foto: koleksi pribadi


Menurut Harari, manusia di masa depan akan menjadi manusia-manusia super. Tidak ada lagi penyakit yang menggerogoti tubuh manusia dan menyebabkan kematian melainkan manusia akan hidup abadi karena ilmu pengetahuan telah menemukan obat dari segala penyakit. Selain itu, ilmu pengetahuan pun akan berfokus pada manusia-manusia super.

Lalu munculah tuhan-tuhan baru yang menciptakan data sebagai agama. Tubuh manusia sebagai algoritma kemudian akan diciptakan oleh teknologi. Data yang terdapat di otak manusia akan dapat diunggah sehingga keputusan, keinginan dan suasana hati manusia dapat diatur melalui algoritma. Manusia akan tergantikan dominasinya oleh mesin.

Foto: koleksi pribadi

Dari segi politik, perang untuk memperebutkan emas dan harta sudah tidak akan ada lagi. Yang akan terjadi adalah perang memperebutkan ilmu pengetahuan karena kekayaan alam sudah tidak akan berarti lagi apabila tidak ada pengetahuan yang merubah alam itu menjadi berharga. 

Demikian sedikit review tentang buku Homo Deus: A brief History of Tomorrow. Buku ini memang berisi pemikiran Harari yang kontoversial tetapi tidak ada salahnya untuk dibaca agar kita dapat menilai dari sudut pandang lain.

Judul : Homo Deus, Masa Depan Umat Manusia
Penulis : Yuval Noah Harari
Penerbit : PT. Pustaka Alvabet
Cetakan ke : 2, Juni 2018
Tebal : 525 halaman

12 comments:

  1. Buku yang sepertinya menarik, terima kasih atas reviewnya!

    - Mari berkunjung di zona Mur :) https://murenzonio.blogspot.com -

    ReplyDelete
    Replies
    1. Sama2 mba, iya memang menarik sekali bukunya :)

      Delete
  2. Membaca review ini kok membuat saya jadi ingat dengan film The Matrix. Hehe ... tapi beda sih ya. Salam.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Hehe... Iya mungkin ada bagian2 dimana teknologi udah canggih bgt dan membuat indera2 manusia menjadi super...

      Delete
  3. dari reviewnya, sepertinya buku ini menarik. Jadi penasaran dengan isi bukunyaa.. hehehe

    ReplyDelete
    Replies
    1. Menurut saya menarik kak, kita seperti diajak menelaah masa depan tapi dalam bentuk yang real dan berdasarkan pd masa kini.

      Delete
  4. Baca reviewnya kayaknya isi Home Deus ini penjabaran lengkap bab terakhir di Sapiens.

    Yang ada beberapa kemungikanan:
    1. Rekayasa Genetika
    2. Cyborg
    3. Kesadaran bisa dilepas dari tubuh
    4. dsb

    Berasa serial Black Mirror. hahaa

    ReplyDelete
  5. Iya sebenernya udah di bahas sedikit di bab terakhir Sapiens dan di Homo Deus baru dijabarkan lengkap..
    Belum ntn serialnya :( tp memang buku ini menjabarkan sesuatu semacam di film2 itu bs aja terjadi di masa depan :)

    ReplyDelete
  6. Lihat di beberapa komunitas kayaknya banyak yg review penulis ini. Jadi penasaran juga. Walaupun kayaknya bertentangan banget sama pemahaman agama.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iya mba lumayan untuk baca2 dan menarik jg untuk melihat dunia dr sisi lain, :)

      Delete
  7. "Tidak ada lagi penyakit yang menggerogoti tubuh manusia dan menyebabkan kematian melainkan manusia akan hidup abadi karena ilmu pengetahuan telah menemukan obat dari segala penyakit"


    Kok saya berpikir sebaliknya yah, justru penyakit akan lebih ganas karena hasil mutasi dari lingkungan.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iya mas mnurut buku ini mungkin banyak penyakit baru yang muncul di masa depan tapi ilmu pengetahuan akan lebih berkembang untuk menemukan obat2 dari penyakit tsb sehingga fokus manusia bukan lg ttg penyembuhan tetapi bagaimana caranya untuk menjadi manusia abadi,

      Hmm mngkin mnurut buku ini lebih unggul ilmu pengetahuan drpd penyakitnya ya.. Kenyataannya tidak ada yg tau mana yg akan lebih unggul buku ini hanya membahas 1 dr beribu2 kemungkinan,
      terima kasih sudah berkunjung :)

      Delete

Silahkan tinggalkan komen agar saya bisa berkunjung balik :)